Kamis, 15 Desember 2011

Berasa jadi chef ^___^

Good morning everybody.............. :-)
Kali ini saya mau nge-share hasil masakan saya. Udah hampir seminggu nih saya ditinggal nyokap yang lagi sibuk di luar rumah. Alhasil, semua pekerjaan rumah tangga nimpuk di saya >_<.
Btw, meskipun begitu saya sih happy-happy ajaaaaaaaaaaaaaahhhhh................
Bangun pagi langsung masak air, masak nasi, bersih-bersih and yang terakhir MASAK sodara-sodaraaaaaaaaa............

Any way, saya gak biasa masak dan gak tau caranya masak :-(   Tanpa pikir panjang, oke lah saya akan masak SARDEN ABC ajah buat sarapan my lovely hubby. Selain gampang, gak butuh waktu lama juga gak rempong-rempong amat. He...he...he....@__@

BAHAN :
1 kaleng SARDEN ABC ukuran besar
4 siung bawang merah iris tipis-tipis
4 siung bawang putih iris tipis-tipis
1 buah tomat, belah jadi 6
5 buah cabe rawit potong - potong (sesuai selera sih. Yang doyan pedes boleh kok nambah)
1/4 sdt lada bubuk
1 sdm kecap manis
minyak buat numis
garam sama gula ( takarannya pakai insting aja......... :p  )


CARA MEMASAK :
Panaskan minyak dalam wajan, setelah itu masukkan bawang merah, bawang putih. Tumis hingga harum lalu masukkan SARDEN ABC tambah sedikit air. Kemudian masukkan tomat, cabe rawit, lada bubuk, garam, gula dan kecap manis. Biarkan sampai mendidih tapi jangan lama-lama, tar ikannya tambah hancur. Setelah matang, angkat dan taruh dalam mangkuk saji.

Alhamdulillah yachhh......ternyata saya bisa masak sodara-sodaraaaaaaaa..............
Yang paling membanggakan saat suamiku bilang "Masakkanmu enak sekali sayang............."
Hahahahaha ...............berasa jadi chef  Farah Quinn :-p

Come on everybody, let's have breakfast *senyum lebar*

Rabu, 07 Desember 2011

I want to refine my hijab..............



Ada sebuah niatan dalam hati yang pengeeeeeeeeeennnn banget saya laksanakan. Memakai HIJAB dengan sempurna. Kalaupun selama ini saya mengenakan hijab, itu hanya untuk menaati peraturan di tempat kerja saya yang melarang rambut dibiarkan terurai --" ( Ampuni saya Ya Allah............)
Sebagai seorang muslim saya tahu apa itu HIJAB. Menurut ajaran agama saya. Seluruh tubuh wanita kecuali muka dan telapak tangan adalah aurat. Dan aurat ini wajib untuk dilindungi. .Pastinyaaaa.....!!!!
Ibaratkan saja bahwa seorang wanita adalah intan berlian mewah dan mahal yang harus benar-benar dijaga. Kalau tidak diberi perlindungan maka siapa saja akan bisa menyentuh dan mengambilnya. Itulah alasan kenapa seorang muslimah wajib mengenakan hijab. Karena mereka adalah makhluk mulia. Ceileee.....termasuk saya dunk. hehehe....Padahal meskipun pake hijab, kita tetep bisa modis lho....^___^ *buka-buka majalah mode*
Sehelai hijab akan melindungi diri kita dari perbuatan dosa. Contoh ni ye.........
  • Cewe yang berhijab ga mungkin dong pergi clubbing or dugem.  Apa kata dunia....???!!!
  • Cowo juga ogah godain cewe yang pake hijab.Betul ga....???? Betul aja daaaaaaaaaaaahhhh.....
  • Cewe pake hijab akan beakhlak mulia. Ga mungkin dia berbuat maksiat.  Malu dong ma hijab-nya
  • Hijab merupakan benteng perempuan. Menjaga dari segala fitnah. Image cewe pake jilbab kan pasti cewek baik-baik. Iya to....???? )
  • Menjaga diri dari godaan syaiton.  Cowo hidung belang lebih tertarik mana..??? Cewe yang pahanya keliatan or cewe yang seluruh tubuhnya tertutup. Hayoooo...????
  • Hijab bisa juga sebagai syiar Islam. Noh liat, artis-artis yang sekarang pada pake hijab. Pasti jadi trend setter. Kalo udah ngefans bwangedzzzzz pasti akan diikutin tiap gayanya. Iye kagak....???? Alhamdulillah yaaaacccchhhhh *pasang bulu mata anti badai katrina* :p
Itulah sobat beberapa manfaat dari hijab. Tapi knapa ya sampai saat ini hijab saya kok ya belum sempurna *mikir* ~__~.
Ya Allah berikan hidayahMu untukku agar aku bisa menyempurnakan hijabku ini.
Hijab yang akan melindungiku dari siksaan api neraka *ih syeeeeerreemmmm*
Hijab yang akan membuat akhlakku lebih baik.
Amieeeeennnnnnnnnn......................

Perjuangan untuk mendapat gelar "Ibu"

Well, kali ini saya akan berbagi pengalaman persalinan saya yang pertama. Menurut perkiraan dokter dan bidan  hari itu jatuh pada tanggal 16 November 2003. Namun entah mengapa sampai saat itu saya tidak merasakan apa-apa. Malam harinya, selesai menemani suami makan sahur saya kok kepengen pipis. Nah, saat itu saya lihat ada bercak darah. Waduuuhhh.. apa ini….???!!!  Tanpa pikir panjang saya bilang ke ibu saya. Kemudian ibu saya bilang “ Ini tandanya kamu mau lahiran “ . Dengan perasaan cemas dan sedikit takut saya langsung packing baju-baju dan keperluan baby. Kemudian kami pergi ke RS Bersalin di kota Jombang.

Sesampainya disana, saya diperiksa dokter jaga. “Mbak, ini masih pembukaan satu, mbak langsung pesan kamar atau bisa pulang dulu….” Kata si perawat. Setelah rundingan keluarga dengan mempertimbangkan segala resiko dan keselamatan saya akhirnya saya langsung pesan kamar saja. Pagi itu memang perut saya belum terasa apa-apa. Saya masih bisa jalan keliling-keliling taman dan halaman Rumah Sakit.

Tepat jam 3 sore, perjuangan saya dimulai. Tiba-tiba perut saya mulas seperti ada yang mendorong ingin keluar…~_~. Hal ini saya rasakan semakin lama semakin sakit. Tak tahan akhirnya saya mewek juga menahan rasa kesakitan. Untung ada ibu dan suami yang setia memberi support pada saya. Malam hari tak kuasa menahan rasa sakit, saya dibawa ke Kamar Bersalin. Lagi-lagi si suster bilang “ masih pembukaan 3 “ Hadddooohh…… !!! sampe mbuka berapa sih ini….????  Udah sakit tauuuu….!!! >_<.  Dengan sabar suami terus menemaniku. Makan pun tak nafsu. Hingga sampai tengah malam saya merasakan sakit yang luar biasa. Suster menyarankan agar saya mengatur nafas dan tidur miring. Namun hal itu tak membuat rasa sakit saya berkurang. Justru malah semakin menjadi. :’(
Tak tega melihat kondisi saya seperti itu, suami langsung keluar. Dia langsung menuju musholla. Saya bilang ke suster “Sus, tolong kasih saya obat perangsang saja” maksud saya biar saya cepat lahiran. Tapi suster menolaknya “ Maaf tidak bisa, lha wong mbak nya aja udah kesakitan gitu kok. Nanti kalau dikasih malah tambah sakit “ Akhirnya saya pasrah. Bolak-balik ke kamar kecil. Rasanya seperti mau pup, tapi enggak. Mana teman sebelah berisiknya minta ampun lagi. “Kalo ga mau beranak jangan bikin anak mbak, jeritan sampeyan loh bikin  pusing” kataku dalam hati. Arrrggghhhh…….!!! >_<

Waktu terus bergulir, tak tahan dengan rasa sakit ini, sayapun menangis sesenggukkan sampai-sampai pak satpam memberi saya segelas air yang katanya sudah dikasih do’a. Any way, saya ga tahu dikasih do’a apa itu. Anakku yang manis, jangan nakal ya….. bunda sudah tidak kuat ini nak. Pintaku sembari mengelus-elus perut gendutku ~_~.

Menjelang saat sahur, rasa sakit ini semakin menjadi. Saya bilang ke suster, dan kemudian saya diperiksa. “Mbak, miss V-nya masih rapet kok, masih cantik. Kira-kira lahirannya masih kurang 2 jam lagi” kata suster
Apaaaaaaa……..???!!!! dua jam lagi. Ini saya sudah ga kuaaaaaaaaaaatttttttt……………:’-(
Saya hanya bisa meringis kesakitan. Dan hati saya semakin dongkol ketika melihat semua suster menikmati makan sahur ayam panggang + urap2 dengan nikmatnya. Sementara saya…………..?????

Menjelang pagi, saya sudah tidak tahan. Akhirnya, suster minta saya tidur dan memasang pose orang lahiran. Saya disuruh ambil nafas terus disuruh ngeden. Benar-benar pertempuran antara hidup dan mati….. Air ketuban saya pecah dan menyembur dengan derasnya. Hampir satu jam saya seperti itu tapi ni bocah tak juga mau keluar. Mana air ketuban udah habis dan warnanya keruh lagi. Kontan saja salah satu suster langsung menghubungi dokter obgyn. Waduuuhh…..!!!! ada apa ini..???

Tak lama setelah itu, saya kembali kontraksi. Kali ini si bayi udah diujung tanduk. Tanpa komentar si suster mengambil gunting dan “Krreeessss…..” apa’an tuh yang digunting…??? “ Tenang aja mbak, saya Cuma sedikit membuat ‘jalan’ kok” kata suster. Jalan apa..??? jalan tol..???? Meskipun demikian ini anak ga mau keluar-keluar juga. Langsung saja ke plan berikut. Perut saya didorong dari bagian atas ke bawah, dan tepat tanggal 18 November 2011 jam 6 pagi……….oek…oek…oek…..!!! si kecil telah hadir ke dunia ini. Dengan berat 3.20 kg. “anaknya cantik mbak, lengkap” . Plong rasanya…….Alhamdulillah yach…….*pasang bulu mata anti badai katrina*

Eitttt…..!!!, perjuangan saya belum berakhir sampai disitu. Masih ada yang harus “DIPERBAIKI” apa tuuuuhhhh…????
‘Jalan darurat’ yang dibuat tadi harus dijahit obras( soalnya ngguntingnya kelebaran bo’ :-p ). Haaahhhh….!!!!!. Dengan santainya si suster menjahit ’jalan saya’ tanpa ada bius. Bayangin tuh gimana rasanya….??? Setelah cekat-cekit dan dibersihkan, masih dalam keadaan mekangkang, dokter obgyn datang dan berkata “Bagaimana bu, udah sehat…??? Selamat ya…” Dalam hati saya bilang “Eh, kemana aja lo waktu saya sekarat???? hari gini baru datang, telat tauuuuuu…………….”.

Setelah semuanya bersih dan saya kembali cantik, suster mengantar saya ke kamar dengan kursi roda. Pelan-pelan saya bisikin si suster “Eh sus, waktu jahit menjahit tadi, suami saya masih dikasih jalan kan….???” Kontan si suster ngakak “Tenang saja mbak, masih kok, emang mau ngerasain yang seperti tadi….???”
“Enggak deh sus, tar lima tahun lagi he..he..he..” kataku sambil meringis kesakitan
Alhamdulillah…..kini saya menjadi seorang “Ibu”. Gelar yang hanya bisa diberikan oleh Tuhan.
Selama tiga hari saya dirawat di Rumah Sakit, akhirnya saya pulang. Dalam perjalanan pulang saya berdo’a kepada Allah SWT dan memeluk bayi mungil saya yang cantik. Semoga kamu menjadi anak yang sholekhah nak…… Ya Allah bimbing aku dalam menjaga amanhMu ini.

Selasa, 06 Desember 2011

Yuk Wanita Indonesia...................

Buat diri kita semakin cantik dan dapatin hadiah seru akhir tahun
Klik ya...............
http://bit.ly/tNs2Pr

My Love Story

Lagi bengong begini tiba-tiba saja saya teringat kejadian 15 tahun yang lalu. Kejadian yang tak pernah terlupakan. Bulan September tahun 1996 saya dapat tugas PSG dari sekolah saya ke sebuah perusahaan di kota Surabaya bersama 5 teman saya. Selama tiga bulan itu saya tinggal di kosan punya adik nenek saya. (Lumayan kan makan tidur gratis he..he.. ) . Hari pertama PSG biasa-biasa aja. Saya lewati dengan penuh semangat ( biar dapet nilai bagus bo’ :-P ) Orang-orang di kantor itu semuanya  baik apalagi kepala bagiannya yang bernama Pak Seno, mereka mengajari banyak hal kepada saya. Namun,saya melihat ada satu karyawan yang sangat super duper juteknya.. Tiap bertemu tak pernah menyapa apalagi tersenyum.  Ih sombong banget, emang lo siapa…??? Muka cakep, body keren tapi angkuh. Pergi aja lo ke laut… >_<
Nah, pada suatu pagi saya tidak melihat si jutek itu. Lagi sakit kah dia..??? K’napa sampe jam segini belum datang juga..?? Eh, EGP ngapain juga saya nyariin dia. Cowok jutek, angkuhnya stadium akhir. Job must go on beibe……^___^. Tiba-tiba di tengah asyiknya saya bikin report, Pak Seno manggil saya. Waduuhhh, ada apa neh. Jangan-jangan kerjaanku ada yang salah L.
“Pak Seno manggil saya ..???” kataku. Kemudian beliau jawab “Iya,tolong kamu bawa kotak P3K ini ke ruang mbak Suci. Dan tolong kamu bantu kasih obat ini ke Nanang” Ah, lega rasanya. Kirain ada yang salah pak…… Langsung saja saya  bawa kotak P3K itu menuju ruang mbak Suci dan……Astaga Nagaaaaaa……si jutek duduk disitu sendirian. Knapa ni anak dandanannya yang biasa rapi jali jadi berantakan gini. Tuh tangan pada lecet-lecet, abis atraksi baaaaanngg…..???? @___@

“Eh, maaf. Ini saya disuruh ngantar kotak P3K sama Pak Seno” kataku. “Iya, makasih taruh aja disitu” jawabnya. “Kamu knapa…???kok berantakan gini…???” tanyaku agak sedikit ragu-ragu. “Jatuh dari motor” Jawabnya singkat. “Oooooo…..ya udah dech, cepet sembuh ya aku balik dulu” kataku sambil berlalu. Ketika aku mau keluar tiba-tiba… “Maria, kamu bisa bantuin aku kasih obat ini ga….???”   Hah..!!! darimana dia tahu namaku..???!! ( peranakan dukun kali ni anak –“ ) dan aku kemudian menghampirinya lagi “Tolong dong kasih obat ini, jariku lecet semua, perih banget….” Katanya sambil meringis kesakitan. “Iya deh, sini tangannya …”. Saat aku membersihkan luka ditangannya aku melirik ID Cardnya. Ooooo namanya Nanang Kosim to…????. Dengan perlahan-lahan aku memberi Betadine di jari-jarinya yang lecet. “Sakit ya….???” Kataku. “He-eh, pelan-pelan aja” jawabnya. “Makanya kalo naik motor jangan kenceng-kenceng” kataku sedikit menasehati. Dan diapun tersenyum. Sementara aku merawat lukanya, dia terus memandangku. Knapa ni anak ya….???? Juling kali matanya. Ah, masa bodoh. Tapi kok hatiku jadi deg-degan gini yak….. Huftttttt…..!!!!!  –“

Semenjak kejadian itu, sikapnya kini tak pernah jutek lagi padaku. Kita sering makan siang bareng. Kadang kalo pulang saya sering diantar sampai kosan. (Lumayan ngirit ongkos naik bis kota he..he..he…:-P ). Hari-hari saya lalui dengan begitu indahnya bersama dia. Malam minggu dia sering main ke kosan. Minggunya dia ngajak jalan-jalan keliling kota Surabaya. Bahkan dia pernah juga ngajak saya ke nikahan temannya.. Bunga-bunga cinta bersemi neh, hmmmmm…………….@___@.


Tiga bulan berlalu, kini saatnya saya harus kembali ke kota Jombang. Ada perasaan berat untuk meninggalkan kota Surabaya. Begitu banyak kenangan manis disini. Dan entah mengapa saat berpamitan air mataku tak bisa kubendung lagi. Namun tiba-tiba dia membisikkan sesuatu kepada saya. “Kamu jangan sedih, aku janji sebulan sekali aku akan mengunjungi kamu, percayalah…..Aku cinta sama kamu” dan akupun kembali tersenyum. Serasa melayang menuju langit bertabur bintang-bintang.

Memang, perjalanan cinta kami pernah mengalami masa vakum selama 1 tahun. Namun tak dapat dipungkiri kalau rasa cinta dan sayang masih tetap ada. Selama itu juga tak pernah ada kabar. Aku sudah bekerja dan sibuk dengan pekerjaanku. Diapun demikian. Hingga pada lebaran tahun 2000, tiba-tiba dia datang ke rumah dan dia bilang ke orang tua saya kalau keluarganya akan datang. Haaahhhh…!!!! Pertanda apakah ini….????

Setelah melewati masa pacaran selama 5 tahun kami lamaran dan akhirnya di tanggal 19 September 2001. Hari bahagia kami berdua pun tiba.
Tralalaaaaalalalaaa…………………………




Semoga kebahagiaan ini selalu bersama kami dalam membangun rumah tangga yang sakinah, mawadah, warohmah. Amieeeennn…..

Jumat, 25 November 2011

November Bahagia.........

Bulan November adalah bulan yang paling istimewa bagiku di antara bulan-bulan lainnya. Karena, di bulan ini aku mendapatkan karunia dari Allah SWT yang tak kan mungkin tergantikan oleh apapun juga di dunia ini. November tahun 2003 tanggal 18 aku mendapatkan hadiah istimewa, seorang bayi yang cantik. Meskipun dalam mendapatkannya melalui pengorbanan yang luar biasa. Mempertaruhkan nyawa. Namun segala rasa sakit  seakan sirna setelah aku mendengarkan tangisan pertama dari mulut mungilnya. Bahagia sekali. Aku mendapat gelar IBU. Enam tahun kemudian di bulan November tahun 2009 tanggal 25. Kembali Allah SWT mempercayaiku untuk merawat dan menjaga dua bayi laki-laki sekaligus. Sungguh bagiku berkah yang luar biasa. Alhamdulillah Ya Allah........akan kujaga amanah-Mu ini. Bimbing aku Ya Allah agar aku bisa menjadikan mereka menjadi orang yang sholeh dan sholekhah. Amien.....

Rabu, 23 November 2011

Sekilas perjalanan hidupku

Hari ini aku pulang malam lagi. Sedih juga sih, waktu bertemu dan bermain dengan anak-anakku jadi berkurang. Memang resiko pekerjaanku seperti ini. Istilahnya P7 ( pergi pagi pulang petang penghasilan pas-pasan ) Makanya kadang-kadang sungkan juga sama tetangga he..he..he.. :-)  Aku memulai karierku dari tahun 1998. Sejak aku lulus SMEA. Waktu itu aku bingung mau kemana.Mau kuliah jelas orang tuaku tak sanggup untuk membiayaiku :-(. Akhirnya istri kakak sepupuku mengajak aku untuk ikut kerja karena ada mitra baru tempat dia bekerja membuka lowongan. Pada awal memang sangat memprihatinkan. Seminggu dapat gaji Rp.15.000 (mana cukup bo' buat transport dan makan.). THR pertamaku Rp. 35.000 ( Alhamdulillah bisa beliin emak toples  kue ^__^ ). Namun aku sangat bersyukur. Dari perjalanan panjang itu membuat aku bisa mengerti apa makna kehidupan sebenarnya. Penuh perjuangan dan pengorbanan. Capek, lelah, terkadang ada salah paham dengan teman membuat aku belajar banyak tentang kehidupan. Namun aku juga bersyukur sampai saat ini aku mempunyai teman yang solid dan kompak ^__^ . Dan akupun selalu bersyukur dari hasilku bekerja aku bisa mencukupi dan memberi kehidupan yang layak buat buah hatiku. Meskipun aku belum bisa membuatkan mereka istana. Namun, aku selalu berdo'a pada Allah, semoga kehidupan mereka nantinya akan lebih baik. Amien.............


Selasa, 22 November 2011

Semangat.....!!!!

Di awal hari seperti biasanya, saya bangun pagi, tak lupa berucap syukur kepada Allah SWT yang masih memberi saya nyawa sampai saat ini. Dan kesibukan pun di mulai dengan tugas saya sebagai ibu rumah tangga. Menyiapkan susu, mencuci piring sambil muter pakaian kotor di mesin cuci, nyalain magic com  masak nasi buat sarapan dan bekal kerja :-P. Tak lama kemudian anak saya yang paling kecil bangun dan sebotol susu sudah siap untuknya. Lalu biasanya disusul kakak kembarannya. Akhirnya ngedotlah mereka berdua. Selagi mereka masih ngedot saya bisa nyapu rumah dan halaman. Nyiapin seragam kakak perempuannya dan beresin tempat tidur, Repot yah......~_~ .Setelah selesai ngedot langsung saya cemplungin mereka ke bak mandi yang berisi air hangat. Mandi pagi gosok gigi. Sedikit ribet sih, apalagi kalo dua-duanya pengen mainan air. Jadilah dapur saya banjir.... >.< seneng sih meskipun repotnya minta ampun. Apalagi kalo makein bajunya sambil lari-larian. Dohhh....!!!!
Tak lama tralalala.......mereka sudah tampan dan sarapan pagi. Sekarang ganti kakak yang mandi, pake seragam minum susu dan siap berangkat sekolah. Tugas sebagai mbok mban beressssssss. Langsung mandi, ganti baju nyiapin "bontotan" dan dandan ala kadarnya hehehehe.... Motor siap parkir di depan . Dadaaahhhh sayanggggg, mama kerja ya.....anak-anak manis ga boleh nakal ikut sama eyang putri. Do'ain mama ya.......semoga rejekinya barokah buat kalian. Assalamu'alaikuuuummmm..........#memulai aktivitas dengan senyum lebar. Bismillah................^___^